8 Mitos Dekorasi Kamar Tidur – Saat kamu dekorasi kamar tidur, ini bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan mengasyikkan. Tetapi tak dapat dimungkiri, banyak kesalahpahaman dapat menghalangi kamu untuk mencapai hasil dekorasi kamar tidur yang terbaik.
Table of Contents
Misalnya, banyak yang percaya bahwa dekorasi kamar tidur harus mahal dan melibatkan banyak pekerjaan, padahal tidak demikian. Kamu dapat membuat ruangan yang indah dengan anggaran terbatas dan dengan sedikit usaha untuk setiap proyek dekorasi kamar tidur.
Nah agar kamu tidak kebingungan mengetahui apa yang benar dan yang salah pada saat mendekorasi kamar tidur, kali ini Dirumahkita telah mengungkap 8 mitos dekorasi kamar tidur yang perlu kamu ketahui dan bisa dilupakan. Dengan kreativitas dan perencanaan, kamu dapat menciptakan kamar tidur impian.
Yuk simak!
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #1: Harus menjaga segala sesuatu di kamar tidur tetap netral

Saat menentukan dekorasi kamar tidur, jangan ragu untuk memilih perpaduan warna yang lebih berani atau bahkan wallpaper yang cerah di kamar tidur, dapat meningkatkan kamar tidur ke level yang baru.
Warna-warna netral membantu menjaga kamar tidur tetap segar, namun bagi beberapa orang warna netral juga bisa membosankan karena kurang menarik secara visual daripada warna yang lebih hidup.
Jangan khawatir tentang penggunaan kombinasi warna cerah, wallpaper dengan motif nyentrik, dan pola aneh. Ini semua akan berkontribusi untuk menciptakan kamar tidur yang unik.
Warna-warna cerah dapat memberi energi dan menginspirasi, yang sangat bagus untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Warna-warna cerah juga dapat membantu membuat kamar tidur tampak lebih besar, serta membantu menciptakan ruang yang ceria dan membangkitkan semangat.
Jangan takut untuk bermain dengan neon pink, hijau limau, merah cerah, baby blues, dan kuning matahari untuk menciptakan ruangan yang kamu sukai.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #2: Harus mencocokkan tempat tidur, gorden, dan furniture

Memadukan dan mencocokkan pola, warna, dan tekstur memang dapat membantu menciptakan suasana yang unik dan mengundang di kamar tidur.
Namun bukan berarti kamu tidak bisa menerapkan dekorasi kamar tidur impianmu. Daripada mencocokkan tempat tidur, gorden, dan furniture, cobalah bermain dengan warna, tekstur, dan pola untuk menciptakan kepribadian. Ingat, kamar tidur seharusnya unik.
Memadukan dan mencocokkan pola adalah cara yang bagus untuk menambahkan daya tarik visual ke suatu ruang dan menciptakan suasana yang unik dan mengundang.
Pola yang berbeda dapat digunakan untuk menciptakan kontras dan mengenalkan tekstur dan warna pada sebuah ruangan. Pola dapat digunakan untuk membuat titik fokus atau menarik perhatian ke area tertentu dan juga dapat digunakan untuk menciptakan rasa fungsionalitas.
Hal terakhir yang kamu inginkan adalah menghindari suasana kamar yang membosankan.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #3: Kasur harus memiliki rangka tempat tidur

Kebanyakan orang mungkin akan terkejut mendengar mitos dekorasi kamar tidur yang satu ini. Namun perlu diingat saat dekorasi kamar tidur, memilih bingkai tempat tidur adalah tugas yang sulit.
Ada begitu banyak faktor yang perlu dipertimbangkan seperti ukuran, bentuk, warna, bahan, dll. Dan ketika kamu sudah memilih yang tepat, maka rangka tempat tidur bisa menjadi titik fokus ruangan.
Namun jika kamu tidak ingin menggunakan rangka tempat tidur. Kamu dapat bisa membuat tempat tidur mencolok namun dengan tidak adanya bingkai tempat tidur. Gaya minimalis dengan sprei yang tepat dapat memberikan kesan modern pada kamar tidur.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #4: Harus mengecat dinding kamar tidur dengan warna putih

Dilansir dari bedstar.co.uk, dinding putih memang bisa membuat kamar tidur menjadi lebih terang dan lapang. Artinya bisa sangat membantu kamat tidur kecil terlihat lebih besar.
Sementara kamar tidur monokromatik bisa terlihat sangat apik, memadukan warna dan pola di seluruh kamar tidur masih merupakan konsep desain yang dapat diterima.
Tetapi saat mencoba dekorasi kamar tidur, kamu juga bisa mengeksplorasi warna dan corak lain untuk membantu memberikan tampilan unik pada kamar tidur. Bereksperimen dengan warna kontras di kamar tidur, juga akan menciptakan suasana muda, menyenangkan, dan bersemangat.
Jika kamu tidak yakin, kami sarankan agar mengecat 60 persen dinding tetap putih dan membiarkan sisanya bersinar dengan warna, pola, dan tekstur yang berani dan menarik.
Wallpaper adalah cara yang bagus untuk membuat dinding aksen di kamar tidur. Dari wallpaper kamu bisa menambahkan warna dan tekstur ke keseluruhan dekorasi.
Selain itu, wallpaper yang dapat dilepas, juga bisa menjadi solusi bagus saat dekorasi kamar. Karena kamu bisa mendekorasi ulang kapan pun saat ingin memiliki perubahan suasana.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #5: Kamar tidur harus minimalis

Minimalisme adalah gaya dekorasi kamar tidur yang mengurangi kekacauan, dan menciptakan ruang yang bebas dari gangguan. Minimalis memang menjadi konsep yang sempurna. Namun satu hal yang perlu diingat, bahwa konsep minimalis tidak memiliki karakter kuat.
Kamar tidur dapat menggabungkan furniture dan dekorasi minimalis, tetapi penting untuk membiarkan kepribadianmu bersinar saat melengkapi ruang.
Misalnya jika kamu menginginkan kamar yang minimalis, kamu bisa menambah aksen seperti warna, corak, dan pola pada aksesori seperti sarung bantal, guling, selimut, karpet, gorden, dll.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #6: Harus membeli barang-barang mahal agar kamar tidur terlihat bagus

Yup, melakukan dekorasi kamar tidur dapat memakan biaya yang cukup besar. Namun perlu diingat, tidak ada aturan keras bahwa itu harus semua barang mahal.
Biasanya campuran yang bagus dari barang yang mahal dan yag terjangkau, memiliki hasil yang menyenangkan. Para ahli merekomendasikan untuk menyimpan pengeluaranmu untuk furniture yang paling banyak dan sering digunakan, seperti tempat tidur.
Artinya saat mendekorasi kamar tidur, kamu tidak harus membeli barang-barang mahal untuk membuat kamar terlihat bagus. Toko barang bekas dan toko yang menjual barang display menawarkan banyak dekorasi menarik dengan harga jauh lebih terjangkau.
Jika kamu tidak ingin barang bekas, beberapa dekorasi kamar tidur seperti karpet dan bantal, terkadang memiliki diskon penawaran yang memberikanmu keleluasaan untuk mengubahnya kapan saja.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #7: Tidak apa-apa memiliki banyak aksesoris

Kamu tentu ingin kamar tidur pribadi menunjukkan kepribadian tentang diri sendiri, tetapi itu tidak berarti menampilkan semua yang kamu sukai sekaligus.
Asesoris menciptakan titik fokus di sebuah kamar tidur, sehingga harus dipilih dan ditempatkan dengan hati-hati untuk menarik perhatian pada sesuatu yang unik.
Memasukkan terlalu banyak dalam satu ruang akan mengacaukan kamar tidur. Jika kamu memiliki banyak karya atau koleksi yang disukai, pertimbangkan untuk mendekorasi ulang secara musiman dan menggilir favoritmu secara bergantian.
Mitos Dekorasi Kamar Tidur #8: Rangka tempat tidur besar membuat kamar lebih kecil

Furniture adalah tentang skala, dan trik penempatan furniture yang tepat adalah memastikanmu memiliki potongan yang tepat dalam proporsi yang tepat, di tempat yang tepat.
Furniture kecil cenderung hilang di ruangan besar, jadi untuk membuat kamar tidur yang terlalu besar terasa nyaman, kamu memerlukan rangka tempat tidur yang cocok dengan ketebalannya.
Sebaliknya, kamar tidur kecil dapat menampung rangka tempat tidur berukuran besar. Dengan syarat, semua perabotan lainnya harus diperkecil agar ruangan tidak terlihat terlalu menumpuk.
Pilih kombinasi furniture yang menyisakan banyak ruang, agar lalu lintas dapat bergerak dengan nyaman dan menambah ilusi ruang dengan menjaga agar lantai tetap terlihat.
Nah itulah 8 mitos seputar dekorasi kamar tidur yang perlu diketahui. Dengan informasi di atas, semoga tidak ada kesalahpahaman lagi saat menciptakan kamar tidur impian ya!