Setiap harinya mungkin kamu sudah mencoba untuk menjaga kebersihan ubin, mulai dari menyapu dan mengepelnya. Namun apakah itu saja cukup?
Table of Contents
Tahukah kamu bahwa ubin dapur atau kamar mandi yang menjadi area paling sering dilewati banyak orang, belum sepenuhnya bersih sampai kamu menggosoknya dengan benar.
Warna yang mulai kusam atau nat kotor, keduanya merupakan indikator bahwa lantai membutuhkan lebih dari sekadar menyapu dan mengepel.
Saat waktunya membersihkan lantai, pastikan kamu mengetahui teknik yang tepat untuk membersihkan ubin sesuai jenisnya. Karena cara membersihkan hingga alat pembersih yang direkomendasikan bervariasi antar ubin yang digunakan.
Untuk membantumu menjaga kebersihan lantai rumah, berikut ini Dirumahkita telah merangkum 7 cara membersihkan ubin berdasarkan jenisnya. Yuk simak!
Mengapa Kita Perlu Membersihkan Ubin Sesuai dengan Jenisnya?
Kamu mungkin berpikiran bahwa semua ubin yang digunakan untuk lantai adalah sama, sehingga perawatannya pun sama.
Namun jangan salah, kamu tentu tidak akan membersihkan lemari es stainless steel dengan pembersih yang ditujukan untuk permukaan kayu, bukan?
Yup, konsep yang sama berlaku untuk ubin. Sementara lantai ubin sangat tahan lama, jenis ubin tertentu perlu dirawat dengan cara khusus.
Dilansir dari bhg.com, ubin lantai keramik dan porselen adalah perawatan yang cukup rendah, sedangkan ubin kasar seperti batu tulis, marmer, granit, atau batu kapur memerlukan perawatan individual dan seringkali pembersih khusus.
Berikut adalah cara membersihkan ubin sesuai dengan jenisnya:
1. Ubin keramik dan porselen
Ubin keramik dan porselen dikenal sangat tahan lama, dan beberapa tip pembersihan yang mudah ini dapat membuat lantai jenis keramik dan porselen terlihat lebih berkilau.
Berikut cara membersihkan ubin keramik dan porselen:
- Bersihkan puing-puing yang lepas
Pastikan untuk selalu rutin menyapu atau vakum lantai ubin secara teratur agar tidak kusam. Ubin keramik mungkin tahan terhadap kotoran, tetapi debu dan pasir dapat membuat permukaan menjadi lebih kusam.
- Pilih pel lantai yang tepat
Bersihkan ubin dengan deterjen ringan dan air bersih dengan menggunakan lap atau pel jenis chamois daripada pel spons.
Pel ini paling baik untuk membersihkan ubin karena pel spons cenderung mendorong air kotor ke dalam garis atau saluran nat, dan membuatnya lebih sulit untuk dibersihkan.
Pastikan untuk sering mengganti air saat mengepel, air kotor dapat menyebabkan lantai menjadi keruh.
- Perhatikan noda pada ubin
Cara membersihkan ubin keramik dan porselen selanjutnya adalahdengan memerhatikan noda pada ubin.
Jika kamu menemukan perubahan warna, pertama-tama coba tentukan jenis zat apa yang menyebabkan noda tersebut. Lalu gunakan pembersih yang sesuai untuk noda tersebut untuk pembersihan yang paling efektif.
- Perhatikan residu sabun
Jika ubin justru terlihat kusam atau buram bahkan setelah dibersihkan, kamu mungkin berurusan dengan residu sabun. Hilangkan lapisan tersebut dengan pembersih serba guna nonabrasif.
Bila kamu tidak memilikinya, kamu tak perlu khawatir, karena kamu juga dapat mencoba membuat pembersih buatan sendiri, cairan dengan asam ringan seperti air lemon segar pada ubin keramik atau porselen (hindari menggunakan cairan asam pada ubin dari batu).
- Keringkan ubin
Cara membersihkan ubin porselen dan keramik yang terakhir adalah mengeringkan ubin. Seringkali usai kita mengepel lantai, kita menyalakan kipas angin atau hanya membiarkannya kering sendiri.
Namun jangan biarkan lantai ubin basah dalam waktu yang lama. Karena kamu mungkin akan menyadari adanya bercak bintik-bintik air di atas ubin.
Atasi bercak-bercak ini dengan mengeringkan lantai menggunakan kain bersih dan tidak berbulu segera setelah dicuci.
Cara Membersihkan Ubin Jenis Batu
Berhati-hatilah saat kamu bekerja dengan ubin batu alam seperti batu tulis, granit, atau marmer. Bahan kimia dalam pembersih tradisional dapat merusak permukaan bahan tersebut.
Sebagai gantinya, bersihkan ubin batu dengan pembersih yang dibuat khusus untuk batu alam. Berikut cara membersihkan ubin jenis batu:
2. Ubin batu tulis
Cara membersihkan ubin dari batu tulis adalah dengan menggunakan deterjen ringan. Hindari pembersih yang mengandung sifat asam, seperti lemon atau cuka.
Jika ubin batu tulis dilapisi, hindari noda air dengan segera mengeringkan ubin dengan handuk lembut.
3. Ubin marmer
Tak dapat dimungki bahwa ubin marmer membuat lantai terlihat menakjubkan, tetapi kamu mungkin juga sudah mengetahui bahwa cara membersihkan lantai ini memerlukan dedikasi yang tinggi.
Hindari membersihkan ubin marmer dengan apa pun yang memiliki tingkat PH asam. Pembersih dengan lemon atau cuka harus dihindari, karena dapat menggores permukaan ubin.
Dilansir dari ohsospotless.com, cara membersihkan lantai marmer yang terbaik adalah dengan menggunakan air panas dan deterjen pH-netral atau sabun ramah lingkungan
Selain itu, jauhi alat apa pun yang dapat menggores marmer, seperti sikat dengan bulu keras atau bubuk gosok.
4. Ubin granit
Seperti ubin batu tulis dan marmer, ubin granit juga perlu dibersihkan dengan deterjen ringan yang pH-netral. Pembersih yang keras berisiko meninggalkan goresan atau perubahan warna pada ubin.
Cara membersihkan ubin granit lainnya adalah dengan memoles lantai. Setelah kamu memoles ubin granit, ruangan akan terlihat lebih mengkilap dan bersih.
Cara Membersihkan Ubin Jenis Resilient
Terbuat dari bahan seperti linoleum, vinil, cork, dan karet, jenis ubin yang satu ini adalah pilihan yang bagus jika kamu menginginkan permukaan yang nyaman di kaki dan membutuhkan perawatan minimal.
Sebagai catatan, jangan pernah menggunakan pel uap pada salah satu jenis ubin di bawah ini. Karena mereka tidak dirancang untuk tahan terhadap panas yang ekstrim atau kelembaban yang berlebihan.
Untuk mengetahui cara membersihkan ubin jenis resilient, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:
5. Ubin vinyl
Jenis ubin yang sangat tahan banting ini juga mudah dirawat. Cara membersihkan ubin ini adalah dengan menyapu atau menyedot debu dan mengepel dengan larutan pembersih vinil atau air dan cuka.
Hindari menggunakan pembersih abrasif atau alat penggosok pada vinil karena dapat menggores permukaan.
6. Ubin linoleum
Meskipun sering disalahartikan sebagai lantai vinyl, ubin linoleum menggunakan bahan yang sangat berbeda yang memiliki persyaratan pembersihan khusus.
Cara membersihkan ubin linoleum adalah dengan mengepel ubin linoleum dengan larutan pembersih lantai linoleum atau deterjen boraks dan air, usai menyapu atau menyedot debu. Kemudian bilas bersih dan biarkan lantai mengering.
Untuk melindungi lantai linoleum, aplikasikan lapisan lilin atau lilin cair dan kilap setiap tiga hingga enam bulan sekali.
7. Ubin cork
Cara membersihkan ubin cork sangat bervariasi, tergantung pada hasil akhir ubin yang kamu gunakan.
Jika permukaan ubin ditutup dengan poliuretan, kamu cukup bersihkan ubin dengan air dan deterjen ringan atau cuka putih, lalu bilas dengan baik.
Jika ubin belum selesai atau dilapisi lilin, ikuti petunjuk penggunaan untuk poliuretan tetapi gunakan lilin padat atau cair setelah ubin kering.
Cara Membersihkan Nat Ubin
Rahasia sebenarnya untuk lantai yang bagus adalah nat yang bersih. Karena nat berpori, ini membuatnya lebih mudah menyerap minyak dan noda lainnya. Jika dibiarkan terus, maka membersihkannya bisa jadi sulit.
Berikut cara membersihkan nat ubin agar terlihat seperti baru:
- Buat cairan pembersih nat: Jika kamu tidak memiliki pembersih komersial, gunakan pasta soda kue dan air.
- Gosok nat: Gosokkan larutan pada noda, diamkan semalaman, lalu gosok noda di pagi hari dengan sikat nilon kaku (sikat logam akan merusak nat). Ulangi seperlunya.
- Segel nat: Oleskan sealer berbasis silikon ke nat untuk menghilangkan noda di kemudian hari. Ini bekerja paling baik bila dilakukan 10-14 hari setelah nat dipasang atau diperbarui.
Ada banyak perdebatan tentang apakah kita bisa menggunakan pembersih uap untuk “membersihkan secara mendalam” nat ubin.
Beberapa orang mengatakan itu cara yang bagus untuk mengatasi ubin kotor, sementara yang lain mengatakan itu dapat merusak nat dalam jangka panjang.
Pel uap biasanya tidak akan merusak nat yang dalam kondisi baik dan disegel, tetapi jika lantai di rumahmu lebih tua atau natnya sudah mengalami kerusakan, maka uap bisa mempercepat kerusakan dan berisiko menyebabkan lubang hingga perubahan warna seiring waktu.
Seberapa Sering Kita Harus Membersihkan Ubin?
Agar ubin di rumahmu terlihat selalu bersih dan bebas debu dan kotoran, pastikan kamu selalu membersihkan lantai secara rutin, baik itu pembersihan kering maupun basah.
Pembersihan kering
Vakum atau sapu setidaknya sekali seminggu atau kapan pun kamu dapat melihat (atau merasakan) kotoran secara kasat mata.
Alat penyedot debu berbulu lembut dapat digunakan pada lantai ubin jenis apa pun, tetapi mungkin sulit untuk memasangnya di sudut atau ruang sempit. Sehinnga, gunakan sapu tangan dan pengki untuk menyelesaikan pekerjaan.
Pembersihan basah
Rencanakan untuk mengepel lantai keramik di dapur setiap dua minggu sekali dan lantai ubin kamar mandi seminggu sekali (kuman cenderung menumpuk di kamar mandi).
Jika kamu menggunakan dapur secara akhir hampir setiap hari, maka lakukan pembersihan ini setiap sore hari.
Luangkan waktu untuk membersihkan nat setiap beberapa bulan sekali atau setiap kali terlihat kotor.
Nah itulah 7 cara membersihkan ubin berdasarkan jenisnya. Semoga dengan informasi di atas, kamu dapat lebih bijaksana dalam menentukan jenis perawatan apa yang tepat untuk ubin rumahmu ya!
