Memikirkan posisi pintu rumah yang baik sebenarnya hampir dilupakan oleh banyak orang ketika membangun atau membeli rumah yang sudah jadi. Walau tampak terlihat sangat sepele, letak pintu di dalam rumah rupanya memiliki aturan tersendiri lho!
Posisi Pintu Yang Baik:
Mengapa ini penting? Pintu adalah salah satu bagian terpenting dari rumah yang harus diperhatikan dalam hal Feng Shui. Pintu depan merupakan cara utama ‘Qi’ atau energi positif memasuki rumah.
Memiliki pintu depan atau pintu masuk yang fungsional, tidak terhalang, dan ramah, dapat membantu mengundang energi dan peluang positif bagi pemilik rumah serta semua orang yang tinggal di sana. Maka itulah tata letak pintu rumah harus diperhatikan.
Jika kamu ingin membangun atau merenovasi rumah, kali ini DirumahKita telah merangkum 10 posisi pintu rumah yang baik dan membawa keberuntungan. Yuk simak!
1. Pintu utama harus menjadi pintu terbesar di rumah
Jika melihat dari segi ukuran, maka pintu utama di rumah harus menjadi pintu yang memiliki ukuran paling besar.
Dengan menerapkan hal ini, maka orang yang ada di rumah akan secara langsung menyadari bahwa pintu tersebut merupakan pintu utama untuk akses keluar masuk keluarga maupun tamu yang datang.
Tak hanya itu saja, dengan menempatkan pintu berukuran besar sebagai pintu utama, maka tamu yang datang akan tahu dan dapat bertamu secara sopan dengan menunggu di depan pintu.
2. Pintu utama harus memiliki dua daun pintu
Mengingat bahwa pintu utama harus sesuai dengan aturan, maka kamu lebih baik menggunakan dua daun pintu sebagai pintu utama.
Artinya, ada dua pintu yang terletak di sebelah kanan dan kiri, kemudian bertemu dan berpisah pada bagian tengah.
Pegangan atau handle pintu dapat kamu letakkan di bagian kanan dan kiri pintu, namun lubang kunci harus berada di bagian pintu sebelah kiri.
Hal ini bukan tanpa alasan, melainkan meletakkan lubang kunci di sebelah kiri dapat memudahkan kamu saat membuka atau menutup pintu.
3. Daun pintu dibuka mengarah ke dalam
Masih membahas seputar daun pintu, salah satu yang perlu diingat oleh kamu sebagai pemilik rumah, adalah daun pintu yang ada harus terbuka ke arah dalam. Menurut Feng Shui, hal ini ternyata dapat menciptakan kesan ramah dan mengundang.
Selain itu, pintu terbuka ke arah dalam ternyata dapat menarik energi Qi ke dalam rumah.
Namun sebaliknya, jika pintu rumah terbuka ke arah luar, maka akan dapat merusak Feng Shui rumah secara keseluruhan dan mengganggu arah rezeki.
Selain itu, posisi pintu seperti ini juga terkesan kurang sopan dan tampak seperti mendorong atau mengusir tamu yang datang ke rumah.
4. Pintu rumah harus mengarah pada ruang tamu
Posisi pintu yang baik selanjutnya adalah pintu rumah harus mengarah pada ruang tamu.
Sebagai tuan rumah, tentu kamu yang menjadi pemilik rumah harus menghormati keluarga atau tamu yang datang berkunjung. Untuk itu, jangan sampai biarkan tamu yang datang menunggu atau dibiarkan duduk di luar terlalu lama.
Oleh sebab itu, pintu utama pada rumah harus mengarah ke bagian ruang tamu. Hal ini bertujuan agar tamu yang datang ke rumah bisa langsung di arahkan masuk ke dalam.
Dengan pengaturan seperti ini, tamu yang datang juga tidak akan sungkan untuk masuk dan merasa nyaman lho!
5. Lorong masuk pintu ruangan harus memberikan kesan yang luas
Untuk menciptakan kesan yang nyaman, letak pintu utama juga harus dibuat dengan memberikan kesan yang luas pada ruangan.
Artinya jangan sampai pada saat membuka pintu utama, tamu atau keluarga yang datang langsung melihat ruangan yang sempit atau dipenuhi dengan barang.
Sebagai solusinya, kamu bisa meletakkan beberapa kursi dan furniture penting saja di dalam entry way atau lorong masuk pintu ruangan. Selain itu, kamu juga harus menyingkirkan barang-barang yang sekiranya tidak terpakai dari ruang tamu.
Dengan demikian, tamu yang datang bertamu maupun pemilik rumah dapat memasuki area ruang tamu dengan rasa nyaman.
6. Pintu masuk rumah tak boleh langsung menghadap ke arah kamar mandi
Pintu utama yang ada di bagian muka rumah sebaiknya diletakkan tidak langsung menghadap ke arah kamar mandi. Pasalnya, meletakkan pintu utama menghadap kamar mandi akan memberikan kesan yang tidak sopan pada tamu yang datang.
Baik kamu dan keluarga lainnya juga pasti akan merasa tidak nyaman jika tamu yang datang, melihat ada anggota keluarga yang keluar masuk dari kamar mandi.
Untuk mendapatkan posisi pintu rumah yang baik ini, kamu perlu memastikan ada batasan antara bagian ruang tamu dan akses ke ruang lainnya, termasuk ruang keluarga.
7. Pintu rumah juga tak boleh langsung menghadap ke arah dapur
Kemudian posisi pintu rumah yang baik juga tidak boleh langsung menghadap ke dapur. Perlu kamu ingat, bahwa aktivitas pribadi yang dilakukan oleh anggota keluarga di dapur jangan sampai terlihat siapa pun.
Oleh karena itu, sebisa mungkin hindari meletakkan pintu dengan saling berhadapan. Tentu akan sangat tak nyaman bila kamu atau keluarga sedang membuat makanan atau minuman di dapur, dan dilihat oleh tamu yang datang dari pintu utama.
8. Pintu rumah juga tidak boleh langsung menghadap ke tangga
Tangga juga merupakan bagian rumah yang tidak boleh terlihat secara langsung dari depan pintu utama. Pasalnya menurut Feng Shui, hal ini dianggap tidak menguntungkan bagi pemilik rumah.
Aliran energi yang mengalir menuruni tangga akan dapat menekan energi yang masuk ke dalam rumah dari pintu utama. Keadaan ini disebut akan menciptakan medan energi yang tidak stabil dan dapat memengaruhi anggota rumah.
Namun jika hal ini sudah terlanjur terjadi, kamu jangan khawatir. Karena kamu masih bisa mendapatkan posisi pintu rumah yang baik dengan mudah. Untuk mengatasinya, disarankan agar menempatkan beberapa sekat pemisah diantara tangga dan pintu masuk rumah.
Tetapi tentunya, hal ini hanya mungkin bisa dilakukan jika memiliki area ruangan yang besar. Jika tidak memiliki, maka sekat tersebut akan membuat ruangan jadi terlalu sempit.
9. Posisi pintu utama tidak boleh menghadap garis lurus dalam rumah
Keterbatasan ruang di dalam rumah tentu terkadang menjadi salah satu masalah yang dihadapi, jika kamu membeli rumah yang sudah dibangun dengan luas yang terbatas.
Seringkali dianggap menjadi pemecahan masalah, banyak orang yang mencoba mengakali tata ruang di dalam rumah agar bisa terlihat luas, misalnya seperti meletakkan pintu tepat di garis lurus sampai ke dinding batas belakang rumah.
Dilansir dari Thespruce.com, jika pintu depan dan belakang berada di satu garis lurus, ini dapat menguras sumber daya dan keuangan, jadi sebaiknya perbaiki tata letak ini jika kamu memilikinya.
Ini akan menjadi sangat penting apabila kamu menghadapi kesulitan dalam bidang kehidupan ini, atau jika kamu merasa pola keuangan atau sumber daya mengalir menjauh darimu setiap waktu.
Tak hanya itu, mungkin kamu tak menyadari bahwa meletakkan pintu dengan posisi tersebut dapat memberikan kesan yang tidak nyaman dan kurang sopan bagi tamu yang datang.
Oleh sebab itu, untuk memiliki posisi pintu rumah yang baik, sebaiknya hal ini perlu kamu hindari.
10. Pintu utama tidak langsung berhadapan dengan benda yang ada di luar rumah
Untuk mendapatkan energi positif, posisi pintu rumah yang baik juga tidak boleh langsung berhadapan dengan benda yang berada di luar rumah.
Bukan tanpa alasan lho, meletakkan benda yang ada di luar rumah tepat persis menghadap pintu utama dipercaya dapat menghalangi energi positif maupun keberuntungan yang akan masuk ke dalam rumah.
Namun, jika kamu tetap ingin meletakkan sesuatu di depan pintu untuk memperindah tampilan rumah, kamu dapat meletakkan barang-barang tersebut dengan jarak sekitar 4 sampai 5 meter dari pintu masuk.
Selain itu, disarankan juga untuk tidak meletakkan benda atau hiasan pada pintu utama. Hal ini dikarenakan benda-benda yang diletakkan tersebut bisa saja menyakiti tamu yang datang atau bahkan pemilik rumah sendiri.
Nah itulah 10 posisi pintu rumah yang baik, yang diharapkan bisa membawa keberuntungan bagi pemilik dan penghuni rumah. Sebelum kamu membangun atau merenovasi rumah, cobalah untuk memaksimalkan energi positif dengan menyesuaikan posisi pintu seperti tips-tips di atas, ya!
